Pelaksanaan: 21 Oktober 2021
Tema/Agenda:
1. Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) Keamanan Obat dan Makanan.
2. Edukasi Masyarakat Penggolongan obat dan Dagasibu.
Tempat/Pelaksanaaan:
Gedung Graha Aparatur BKPSDN Kab. Bangka Barat
Kegiatan (KIE) kemanan pangan dengan pembukaan, menyanyikan lagu Indonesia Raya, kata sambutan, serta ucapan selamat datang kepada peserta yang telah hadir di Gedung Graha Aparatur Kab. Bangka Barat.
Sesuai dengan kegiatan (KIE) sangat bermanfaat karena ada nilai-nilai yang ditanamkan untuk lebih mengetahui dan lebih waspada terhadap peroduk-produk baik itu obat maupun makanan di lingkungan masyarakat atau sekolah.
Dalam materi Edukasi Masyarakat yang disampaikan oleh Ikatan Apoteker Indonesia Bangka Belitung bahwa penggolongan obat atau dagasibu harus sesuai dengan cara penggunaannya dan masyarakat bisa memilih produk yang dibeli agar aman digunakan. Masyarakat dihimbau agar lebih teliti untuk melihat/penanda pada kemasan obat, serta membaca kemasan pada obat dengan melihat izin edar, dosis, cara pemakaiannya, kadarluasa dan etiket/tanda pada obat dilihat dengan teliti.
Masyarakat juga dihimbau agar bisa menyimpan obat serta cara membuang obat dengan benar. Pada saat membuang obat bisa dengan cara menghilangkan lebel, membuang isi di closet dan dibuang etiket/tandanya sehingga pada saat dibuang obat tersebut tidak disalahgunakan oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab.
Sementara itu masyarakat bisa memilih makanan yang aman untuk dikonsumsi agar terhindar dari bahan berbahaya seperti, formalin, pewarna, pengawet, zat kimia atau jenis bahan berbahaya yang lainnya. Tidak hanya dikalangan masyarakat dilingkungan sekolah bisa memilih makanan yang aman untuk dikonsumsi anak-anak sehingga bisa terhindar dari bahan makanan yang berbahaya. Adapun dampak makanan yang tidak aman yaitu dari segi kesehatan serta dari segi penjual dan pembuat harus bersaing dengan jujur. @
.jpg)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar